Night Zoo KBS, Wali Kota: Kalau ganggu satwa jangan dijalankan

Surabaya, MercuryFM – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi meminta pihak Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS), melakukan kajian mendalam, dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), menyusul kontroversi program Night Zoo di Kebun Binatang Surabaya.

Mangkane lek gak ngerti takokno BKSDA. Tanyakan kepada yang berkompeten yang ngerti yaitu BKSDA. Kalau nanti BKSDA mengatakan dianggap mengganggu, ya tidak dijalankan,” terangnya pada Jumat (3/2/2023).

Eri mengaku, dirinya selalu menyampaikan ke Dirut KBS untuk berkoordinasi dengan lembaga terkait.

“Tanyakan kepada lembaga yang berwenang, lembaga yang mengeluarkan izin. Jangan tanya ke orang yang sok ngerti,” jelasnya.

Lebih lanjut, Eri Cahyadi menambahkan, dirinya tidak mempersoalkan bahkan mendorong supaya PDTS KBS berinovasi asal tidak melanggar aturan.

“Silakan berinovasi, silakan melakukan apapun. Tapi asal tidak melanggar aturan. Kemudian harus didampingi pihak yang berwenang,” jelasnya.

Eri menambahkan, pertimbangan PDTS KBS membuka Night Zoo bisa jadi karena ingin menyuguhkan suasana yang berbeda di KBS.

“Bagi saya kenapa tidak? Yang penting tidak melanggar dan yang penting harus ber-perikehewanan,” pungkasnya. (lam)

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

Visual Radio

Add New Playlist