Surabaya, MercuryFM – Direktur Utama RSUD dr Mohammad Soewandhie, Billy Daniel Messakh mengungkap adanya pasien yang dirawat selama 425 hari, saat paparan proposal OPD didepan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan sejumlah para akademisi, diruang sidang Wali Kota pada Kamis (06/03/2025).
“Ada pasien yang sudah 425 hari di Soewandhie, kita mau pulangkan nggak bisa karena keluarga tidak bisa merawat. Kita sudah koordinasi dengan Liponsos, mereka juga kesulitan tenaga perawat karena harus menggunakan sonde,” terangnya.
Billy menjelaskan, pasien itu mengidap post stroke. Upaya medis yang dilakukan RSUD dr Mohammad Soewandhie untuk mengurangi cedera otak dan meningkatkan pemulihan pasien secara maksimal.
“Suaminya ODGJ, dia tidak punya anak, mau nggak mau kita harus merawat, ini saya kasih tunjuk Soewandhie pasien JKN tetap kita perhatikan,” imbuhnya.
Billy juga mengungkapkan, kalau pembayaran klaim dari pihak BPJS Kesehatan terhadap pasien ini, tidak sebanding dengan biaya pengobatan dan perawatan.
Sementara itu Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, hal-hal seperti ini harus ter-ekspose ke masyarakat.
“Jadi yang disorot jangan yang jelek-jelek saja di RS Soewandhie. Ini bukti pemerintah kota hadir dalam melayani masyarakat,” imbuhnya.
Eri juga meminta supaya RSUD dr Mohammad Soewandhie berupa meningkatkan layanannya ke masyarakat.
“Rawat inap kepuasan berapa, terus di farmasi kepuasan, berapa itu bisa langsung terlihat dengan cara menilai puas atau tidak puas, nah itu lakukan bulan ini sebagai komitmen kalau menjadi direktur Soewandhie,” pungkas Eri.(Lam)