Surabaya, MercuryFM – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menambah pasokan listrik Tegangan Menengah (TM) untuk PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS), dari 24 MVA menjadi 29,5 MVA. Penambahan daya ini diresmikan pada Jumat (27/12) di Gardu Induk (GI) Bungah, kawasan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Manyar, Gresik.
Penambahan daya ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan listrik yang terus meningkat di kawasan industri JIIPE. PT BKMS, pelanggan tarif curah PLN yang memegang Izin Usaha Ketenagalistrikan untuk Kepentingan Umum (IUKU), telah dilayani PLN sejak Agustus 2024. Dengan tambahan daya 5,5 MVA ini, PT BKMS diharapkan dapat lebih optimal dalam mendukung ekspansi dan aktivitas industri di kawasan tersebut.
Manager PLN UP3 Gresik, Andi Seno Hendriatmoko, menyatakan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen PLN dalam mendukung pertumbuhan sektor industri di Kabupaten Gresik. “Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan industri dan bisnis. Penambahan daya ini adalah upaya strategis untuk memastikan suplai listrik yang andal dan mendukung iklim investasi di Jawa Timur,” ujar Andi, dikutip dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (7/1/2025).
Sementara itu, Manager Power Distribution PT BKMS, M Haris Jauhari, mengapresiasi layanan PLN yang andal sejak awal kerja sama. “Kami berterima kasih atas suplai listrik TM yang andal dari PLN. Dukungan ini memungkinkan kawasan JIIPE untuk terus berkembang. Kami berharap kerja sama ini semakin baik ke depannya,” ungkap Haris.
General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menambahkan bahwa pengoperasian daya listrik 29,5 MVA ini merupakan pencapaian penting dalam menyambut tahun 2025. Sepanjang 2024, PLN telah melayani 312 pelanggan tegangan menengah (TM) dan tinggi (TT), dengan total daya terpasang 531,4 MVA.
“PLN berkomitmen untuk terus memperkuat infrastruktur kelistrikan di kawasan industri prioritas. Keandalan suplai listrik adalah kunci menciptakan iklim investasi yang kondusif, sehingga mendukung pertumbuhan sektor industri yang berkelanjutan,” jelas Ahmad.
PLN juga menegaskan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur kelistrikan yang mendukung pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. “Kami akan terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik dan mendukung program strategis nasional,” tutup Ahmad.
Dengan tambahan daya ini, kawasan industri JIIPE semakin siap menjadi motor penggerak ekonomi di Jawa Timur, mendukung investasi, dan menciptakan lapangan kerja baru.(dan)