Surabaya, MercuryFM – Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) menyerahkan sertifikat halal kepada 35 pelaku UMKM dari wilayah Tambakkemerakan, Gununganyar dan Desa Kemuning Kecamatan Tarik Sidoarjo. Acara penyerahan tersebut berlangsung di Kelurahan Tambakkemerakan Kecamatan Krian, pada Rabu (18/12/2024) pagi.
Turut hadir Rektor UMAHA berikut jajaran pejabat manajemen dan para perangkat desa. Acara ini menjadi simbol kolaborasi dan sinergi yang kuat, antara UMAHA), pemerintah setempat, dan para pelaku UMKM.
Pada kesempatan tersebut, Rektor UMAHA dr. Hidayatullah, Sp.N, menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Lurah Tambakkemerakan. Proses ini dilanjutkan dengan peresmian Desa Binaan Halal oleh Rektor UMAHA dan Lurah Tambakkemerakan, yang ditandai dengan simbolisasi pemotongan pita.
dr. Hidayatullah, Sp.N, dalam sambutannya menegaskan komitmen UMAHA untuk mengembangkan UMKM berbasis halal.
“Alhamdulillah kami bisa membantu para UMKM ini. Karena hal ini merupakan strategi dan target kami untuk membantu umkm. Semoga kita bisa banyak membantu karena ini termasuk program pemerintah juga,” ujarnya.
Hidayatullah juga menyampaikan terimakasih kepada LPPM UMAHA, atas kerjasama dan komitmennya terhadap desa, hingga terwujud dan tercapai tujuan sertifikasi halal.
“Pak khoirul ngibad wakil rektor 3 akan membuatkan website khusus untuk mengenalkan produk baik internal maupun eksternal yg akan membantu branding produk umkm,” imbuhnya.
Sementara itu ketua LPPM UMAHA, Nikma Yucha SE., M.SM. menjelaskan bahwa pendampingan sertifikasi halal ini telah dilakukan UMAHA sejak bulan Agustus hingga Oktober 2024. Dan diharapkan mampu meningkatkan daya saing produk lokal di pasar nasional dan internasional.
“Program ini menjadi langkah konkret UMAHA dalam mendorong penguatan ekonomi berbasis syariah dan memperkuat posisi UMKM dalam rantai nilai global.” ungkap dosen cantik berzodiak aries tersebut.
Lurah Tambakkemerakan, Bambang Supriyanto, S.Sos, M.HP, menyampaikan rasa terimaksihnya kepada UMAHA.
“Saya berterimakasih ada sertifikasi halal untuk umkm. fungsi sertifikat halal selain meyakinkan konsumen tentang produk kami, harapan kami umkm ini bisa bersaing dalam pemasaran diluar sana,” jelasnya.
“Harapan kami yang pasti UMAHA salah satu universitas yang berdiri sejak lama yg sudah memiliki koneksi banyak, kita ingin bagaimana produk yang kita hasilkan bisa dikenal luas oleh masyarakat. Harapan kami kepada pak rektor apabila ada program pendampingan umkm kita siap bekerjasama dengan UMAHA,” imbuhnya.
Puji rahayu, salah satu perwakilan dari pelaku UMKM menyampaikan kesan dan pesannya. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada UMAHA dan pemerintah daerah atas dukungan yang diberikan.
“Sertifikat halal ini menjadi pintu masuk bagi kami untuk memperluas pasar. Dengan adanya label halal, kepercayaan konsumen terhadap produk kami akan meningkat,” ujarnya penuh semangat.
Ketika acara sudah berakhir, para peserta, tamu undangan, dan pelaku UMKM tidak langsung meninggalkan tempat. Mereka memanfaatkan untuk saling bertukar pengalaman, memperkuat jejaring usaha, dan menjajaki potensi kolaborasi bisnis di masa mendatang.(Lam)