Sidoarjo, MercuryFM – Pemerintah Provinsi Jawa Timur beserta jajaran pemerintahan di bawahnya harus ikut peduli terhadap giat pelestarian kebudayaan yang saat ini mulai diramaikan oleh anak-anak muda di daerah. Hal ini ditegaskan Ketua DPRD Jatim, Kusnadi, usai membuka pameran tunggal “Melukis Huma” karya Zalfa Robby di Rumah Budaya Sidoarjo, Selasa (21/2/2023).
Menurut Kusnadi, banyaknya anak muda yang mulai tumbuh rasa kepedulian kepada budaya lokal saat ini, harus difasilitasi oleh Pemerintah guna menopang keberadaan mereka. Tujuannya agar para pemuda ini semakin aktif dalam mengembangkan dan turut-serta menggali lebih dalam kekayaan seni budaya Indonesia.
“Contohnya di Rumah Budaya Sidoarjo ini. Di sini banyak sekali kegiatan berbasis budaya oleh anak-anak muda. Seperti kegiatan mocopatan, diskusi budaya dan kegiatan seni lainnya,” ujarnya.
“Bahkan mereka juga akan menggali budaya Sidoarjo dengan mengumpulkan dokumen yang sekarang juga ada di beberapa negara seperti Belanda, Inggris dan Amerika,” lanjutnya.
Politisi PDI Perjuangan ini meminta agar para pelaku budaya dan seniman perlu diberi ruang untuk bisa mengekpresikan karyanya. Sebab dengan berbudaya, kata Kusnadi, maka rakyat bisa mengenal siapa jati dirinya.
“Dengan mengenali siapa diri kita, maka pasti kita akan menyayangi rumah kita, sehingga juga menyayangi bangsa dan negara. Marilah kebudayaan itu kita pelihara dengan baik. Pemerintah juga harus memberikan fasilitasi. Sebab biasanya pegiat seni budaya itu cenderung tidak ada nuansa kepentingan, tapi hanya berkarya,” ungkapnya.
Kata Kusnadi, para pelaku budaya ini sudah bangga kalau mereka bisa mengaktualisasikan karyanya.
“Syukur-syukur kemudian ada perhatian pemerintah provinsi, kota/kabupaten. Cobalah untuk bisa membangun satu tempat di mana pelaku budaya bisa mengekspresikan karyanya,” pungkasnya. (ari)