Surabaya, MercuryFM — Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM), mencatat jumlah UMKM di Indonesia telah mencapai 8.71 juta unit usaha pada 2022. Sebanyak 14% di antaranya berada di daerah Jawa Timur. Jawa Timur merupakan provinsi nomor 3 dengan jumlah UMKM terbanyak di Indonesia, setelah provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah. OT Group sebagai perusahaan Consumer Goods asli Indonesia yang telah beroperasi lebih dari 7 dekade mendukung pengembangan UMKM, salah satunya melalui gelaran acara Bazar UMKM Nahdlatut Tujjar Fest 2023.
Bertempat di Alun-alun Kota Sidoarjo dan Stadion Gelora Delta Sidoarjo, sejak tanggal 31 Januari-7 Februari 2023 digelar acara Bazar UMKM bertajuk Nahdlatut Tujjar Fest sebagai bagian rangkaian kegiatan dalam rangka puncak resepsi “Satu Abad NU”. Panitia menargetkan lebih dari 300 peserta berpartisipasi dalam bazar ini untuk memenuhi kebutuhan sekitar lebih dari 1.5 juta warga Nahdlatul Ulama (NU) yang diperkirakan akan hadir pada acara puncak perayaan “Satu Abad NU”.
“OT Group sebagai salah satu perusahaan asli Indonesia, sangat berterima kasih bisa ikut berpartisipasi sebagai salah satu sponsor utama dalam kegiatan Bazar UMKM dan Kuliner Nahdlatut Tujjar Fest 2023, untuk mendukung pengembangan UMKM Indonesia.” jelas
Harianus Zebua, Head of Corporate and Marketing Communication OT Group pada acara puncak “Satu Abad
NU” di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023).
“Melalui acara ini kami berkesempatan
untuk memperkenalkan sejumlah produk OT Group kepada warga Jawa Timur pada umumnya dan NU pada
khususnya. Perlu diketahui, bahwa sebagian besar produk OT dihasilkan oleh pabrik-pabrik kami di wilayah Jawa
Timur, pabrik OT beroperasi di Surabaya, Pandaan, dan Jombang. Produk-produk OT sangat berpotensi berkolaborasi dengan UMKM, misalnya usaha warung, pedagang kopi keliling, kafe dan sebagainya.” tambah Harianus Zebua.
Sementara itu Ketua Panita Bazar UMKM dan Kuliner, Gus Addin Jauharuddin mengungkapkan apresiasinya terhadap dukungan OT Group.
“Kami berterima kasih atas dukungan OT Group pada rangkaian acara “Satu Abad NU” kali ini. Peran serta pihak swasta dalam mengembangkan UMKM di Indonesia khususnya di wilayah Jawa Timur tentunya sangat diharapkan.
UMKM berpotensi besar menggerakkan perekonomian bangsa. Bazar UMKM Nahdlatut Tujjar Fest ini diikuti oleh Badan Otonom NU, UMKM warga NU Jatim, UMKM klaster pesantren, UMKM binaan korporasi dan UMKM kuliner Nusantara dari 34 provinsi. Salah satu keunikan dari acara bazar ini khususnya pada acara puncak, adalah digelar selama 24 jam nonstop” jelas Gus Addin.
Acara puncak “Satu Abad NU” ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, beliau juga berkesempatan meninjau sejumlah UMKM di lokasi acara.
“Kami mengajak pelaku bisnis di Indonesia, untuk memiliki kepedulian dan mendukung UMKM di Indonesia, dengan berkolaborasi kita dapat menciptakan kesejahteraan bersama untuk Indonesia yang lebih berdaya dan jaya,” tutup Harianus. (dan)