Pemkot Surabaya Uji Coba Sumur Resapan di 5 Titik Atasi Banjir

Surabaya, MercuryFM- Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan ujicoba penggunaan sumur resapan di 5 titik, untuk mengatasi banjir. Salah satunya di kawasan Jl. Mayjend Sungkono.

“Sumur resapan sudah kita uji coba dibeberapa titik. Jadi dibawah box culvert itu ada dimasukkan alat yang kemudian masuk ketanah. Kita lihat hasilnya nanti. Kalau hasilnya nanti sudah bisa dihitung, bisa mengurangi beban tangkapan air maka kita akan banyak menggunakan itu,” jelasnya pada Senin (06/01/2024).

Eri Cahyadi menjelaskan, penggunaan sumur resapan sebagai tangkapan air untuk mengatasi banjir, perlu dilakukan penghitungan yang matang.

“Karena air itu tetap dibuang ke laut. Ketika dibuang ketanah tanah ini juga mempunyai beban. Jadi tidak semua air dibuang kelaut,” ujarnya.

Menurut Eri Cahyadi penggunaan sumur resapan nantinya akan dikombinasi dengan pembangunan saluran, untuk membuang air ke sungai yang menuju kelaut.

“Jadi kita kombinasi ada yang berbentuk sumur resapan. Ada juga yang kita buang kelaut berupa saluran itu tadi. Itu yang sedang kita hitung. Karena tanah juga ada kapasitas jenuhnya. Jadi tidak semuanya sumur resapan. Koyoke Jakarta podo ae,” terangnya.

Lebih lanjut Eri Cahyadi mengatakan, pemkot saat ini akan mengerjakan sekitar 500 titik saluran di perkampungan di tahun 2025-2026.

“Sedangkan anggaran penanganan banjir di Surabaya sekitar Rp 2 milyar,” imbuhnya.

Eri juga mengatakan, pihaknya sedang melakukan pendataan terhadap rumah yang tidak dilengkapi saluran supaya membangun saluran sendiri.

“Saya berpesan kepada pemilik rumah terutama yang kaya, untuk membangun sendiri saluran didepan rumahnya. Jangan kemudian semua dibebankan ke pemerintah kota,” ujarnya

“Mereka kan punya kewajiban untuk membangun saluran itu sendiri,” pungkasnya. (Lam)

 

 

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

Visual Radio

Add New Playlist