Surabaya, MercuryFM – PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan prima dengan menjaga keandalan sistem transmisi listrik di wilayah Jawa Timur dan Bali, terutama menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-79 pada Agustus ini.
Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan, PLN terus melakukan evaluasi dan pembelajaran guna memperkuat sistem transmisi. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah dengan mengadakan Workshop Jointing Kabel Tegangan Tinggi oleh Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Surabaya.
General Manager PLN UIT JBM, Amiruddin, menjelaskan bahwa workshop tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) yang bertugas dalam pemeliharaan keandalan sistem transmisi. “Workshop yang dilakukan pada 6 Agustus lalu bertujuan untuk melatih kemampuan jointing pada kabel tegangan tinggi. Hal ini penting untuk memastikan bahwa para pengelola Sistem Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) memiliki keahlian yang diperlukan untuk memelihara dan melakukan jointing dengan baik,” ujar Amiruddin.
Amiruddin menekankan bahwa peningkatan kompetensi SDM merupakan prioritas perusahaan untuk menjaga kualitas pelayanan. “Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi SDM di UPT Surabaya hingga Gardu Induk (GI) di seluruh Surabaya dan sekitarnya. Proses jointing kabel memiliki peranan vital dalam kontinuitas aliran listrik, khususnya untuk kabel tegangan tinggi yang membutuhkan kualitas jointing sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP),” tambah Amiruddin.
Lebih lanjut, Amiruddin menjelaskan bahwa pelatihan ini juga memastikan bahwa kabel-kabel mampu menahan tegangan tarik dan tekanan tanpa mengalami kerusakan. “PLN berkomitmen untuk menjaga keandalan sistem transmisi guna memenuhi kebutuhan pelanggan, terutama dalam menghadapi banyaknya kegiatan selama bulan peringatan Kemerdekaan RI ke-79 ini. Dengan kemampuan jointing kabel yang baik, kebocoran arus listrik dapat dicegah sehingga sistem transmisi tetap aman dan andal,” tutup Amiruddin.(dan)