Surabaya,MercuryFM- PDI Perjuangan (PDIP) Jatim yakin 7 rekomendasi yang dikeluarkan untuk calon pilkada untuk 7 Kota/Kabupaten kemarin, Selasa (30/07/24) oleh DPP PDIP, akan memenangkan konstestasi Pilkada serentak 27 Nopember 2024.
Penegasan ini dikatakan Ketua DPD PDIP M.H Said Abdullah dalam keterangan di Surabaya, Rabu (31/07/24).
Menurut Said, ada berbagai hak yang membuat keyakinan PDIP bahwa 7 calon yang sudah direkomendasi akan mendapatkan kemenangan dalam Pilkada nanti.
“Dari kalkulasi politik berdasarkan pemetaan politik dan survei, kita yakin 7 pasang bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut dapat memenangkan pilkada November nanti. Ini sekaligus doa dan harapan kami,” ujar Said.
Said juga mengatakan, ketujuh pasangan tersebut sebagian besar kader tulen PDIP. Sehingga semakin menambah keyakinan karena mereka akan berjuang bersama rakyat guna mewujudkan kemenangan.
“Dari ketujuh pasang calon kepala daerah dan wakil kepala daerah itu, sebagian besar adalah kader PDI Perjuangan sendiri. Hal ini sekaligus untuk menegaskan peran partai sebagai sumber rekrutmen kepemimpinan. Dengan demikian, bukti kaderisasi di PDI Perjuangan berjalan dengan baik,” ucapnya.
“Sebagai Kader PDIP maka loyalitas dan konsistensinya dalam bergerak bersama rakyat tudak diragukan lagi. Sehingg kemenangan akan diraih,” lanjutnya.
Said yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Strategis juga meminta agar semua partai yang mendukung dan mengusung juga bersama sama bergerak untuk mewujudkan kemenangan itu.
“Jangan sampai partai politik hanya dijadikan sewa perahu pencalonan, dan proses selanjutnya terserah calon. Rusak kehidupan demokrasi dan kualitas kepemimpinan di daerah kalau partai politik memosisikan diri seperti itu,” tegasnya
PDI Perjuangan lanjutnya bukan sekedar memberikan surat dukungan, tetapi juga memastikan ideologi dan program politik kerakyatan dari partai dituangkan dalam program program pembangunan di daerah oleh calon yang kita dukung.
“Kita juga ingin pilkada ini tidak berbiaya mahal. Sehingga peluang korupsi bisa diminimalisir sejak pencalonan. Oleh sebab itu, semua partai politik harus mengedepankan kualitas dan integritas calon pemimpin,” jelasnya.
Said juga mengajak untuk semua parpol yang mendukung dan mengusung serta kader dan pengurus PDIP dimana calon berada untuk berlomba lomba mewujudkan seorang pemimpin yang mempuni untuk membangun daerah.
“Kalau calon calon pemimpin yang kita ajukam kompeten dan berintegritas, maka menu yang baik kita sajikan kepada rakyat. Dengan demikian, siapapun yang terpilih pasti baik untuk daerah,” pungkas pria yang juga Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPRRI itu.
Seperti diketahui, PDIP telah mengeluarkan rekom Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah di 7 Kota Kabupeten dari 38 Kota Kabupaten di Jatim dalam Pilkd serentak 2024 nanti.
7 rekom SK yang ditandatangi oleh Ketua Umum PDIP Megawati Sukarno Putri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, diberikan kepada Eri Cahyadi- Armudji untuk bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Surabaya, Ony Anwar Harsono-Dwi Rianto Jatmiko untuk bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Ngawi, Maryoto Birowo- Didik Girnoto Yekti untuk bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Tulung Agung, Kota Blitar diberikan kepada Bambang Riyanto dan Bayu Setyo Kuncoro.
Untuk Kota Probolinggo, diberikan kepada Habib Zainal Abidin dan Sri Setyo Pertiwi. Lalu Kabupaten Jombang diberikan kepada pasangan Hj Mundjidah Wahab-Sumrambah, serta Kabupaten Sumenep diberikan kepada pasangan Achmad Fauzi-KH Imam Hasyim. (ari)