Surabaya,MercuryFM- Warga Gresik dan Lamongan di wilayah Utara (Pantura) sebentar lagi akan dilayani bus trans Jatim. Pasalnya, Pemprov Jatim pada bulan Agustus depan melalui Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, akan meresmikan pengoperasian Bus Trans Jawa Timur (Jatim) koridor IV yang akan menghubungan Gresik dengan Lamongan.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur Nyono, rencana pengoperasian Bis Trans Jatim koridor Bunder Gresik – Paciran Lamongan, sudah final tinggal menunggu presmian untuk beroperasi.
“Koidor ini akan menempuh perjalanan sepanjang 52 km dengan jumlah bus sebanyak 15 buah dimana dimaksimalkan operasinya di jam sibuk pagi dan sore. Diharapkan bisa menempuh perjalanan kalau pagi bisa 10 hingga 15 menit lewat tol Manyar Gresik. Sedangkan kalau siang mencapai 25 hingga 30 menit,” ujarnya, Selasa (16/07/24).
Nyono mengatakan untuk bus ini nantinya akan diberinama Joko Tingkir dengn kapasitas 20 duduk dan 10 berdiri.
“Ada 43 Halte yang disiapkan dari Gresik maupun dari Paciran, tarifnya hanya Rp 5 ribu saja,” terangnya.
Pria yang dikenal akrab dengan wartawan ini menambahkan dirinya optimis kalau bus Trans Jawa Timur koridor IV Gresik-Lamongan akan diminati masyarakat di dua wilayah tersebut.
“Saya yakin sekali ini akan diminati seperti koridor bus trans Jatim lainnya dan harapannya bisa 100 persen,” tegasnya.
Sementara itu ketua komisi D DPRD Jawa Timur Agung Mulyono mengatakan, dengan keberadaan Trans Jawa Timur ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan moda transportasi massal yang lebih layak dan lebih massif di Jatim.
Menurutnya, peningkatan transportasi umum merupakan kebutuhan pelayanan publik yang saat ini menjadi salah satu prioritas pembangunan di Indonesia utamanya di Jawa Timur.
“Kelebihan lain di Koridor IV ini, adalah disediakannya opsi pembelian tiket, untuk terusan perjalanan dengan angkutan kapal penyebarangan, menuju ke pulau – pulau terdekat.Seperti rute dari Paciran menuju ke Pulau Bawean Gresik, Paciran ke Pulang Pisau Kalimantan Selatan, beserta Paciran ke Garongkong Sulawesi Selatan,” ujanya.
“Tentunya ini terobosan baru dari Dishub Jawa Timur dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat terutama dalam pemenuhan angkutan massal di Jawa Timur, ” lanjut pria yang juga Bendahara DPD Partai Demokrat Jatim ini. (ari)
BalasBalas ke semuaTeruskan
|