Pasuruan, MercuryFM – Lewar program CSR, Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) menyerahkan hasil pembangunan gedung Javanica Graha yang berada di area kawasan Taman Edelweiss di desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, untuk di wilayah Jawa Timur, Rabu (3/7/2024).
Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa, mengatakan, pembangunan gedung Javanica Graha ini merupakan CSR LPS yang ditargetkan bisa mendorong peningkatan ekonomi di masyarakat.
“Dengan keberadaan Javanica Graha ini bisa memberi peningkatan pelayanan yang lebih kepada masyarakat yang berkunjung ke Taman Edelweiss. Sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat disini,” kata Purbaya disela meresmikan Javanica Graha didampingi Pj Bupati Pasuruan, Adriyanto.
Javanica Graha dibangun dua lantai di kawasan Taman Edelweiss dan bisa dimanfaatkan untuk area penjualan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan tempat istirahat pengunjung. Terlihat ada logo LPS di depan Javanica Graha.
Terkait hal tersebut, diakui Purbaya, selain penyerahan CSR juga untuk lebih mengenalkan LPS kepada masyarakat.
“LPS sebagai lembaga yang menjamin simpanan di perbankan dan lembaga keuangan lainnya, bisa menjadi harapan masyarakat dalam menyimpan uangnya di lembaga keuangan dengan tetap aman. Sehingga ekonomi bisa terjaga dan stabil,” jelas Purbaya.
Begitu juga bila ada masalah, LPS juga tetap bisa melindungi simpanan masyarakat untuk bisa kembali, sehingga lebih aman dan nyaman.
Dalam kesempatan itu Purbaya juga mengenalkan tentang kantor perwakilan LPS yang baru buka di Surabaya pada akhir Mei 2024 lalu.
“Jadi ada kantor perwakilan di Surabaya, masyarakat bisa lebih dekat dan mudah dalam mendapatkan informasi dan layanan kami,” ungkap Purbaya.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto menambahkan, pihaknya sangat berterima kasih pada LPS atas bantuan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih dan harapannya adanya Javanica Graha dari LPS ini bisa mendukung peningkatan ekonomi masyarakat disini,” kata Andriyanto.
Selain itu juga untuk mengenalkan lebih luas lagi, bila Bromo ini juga ada di wilayah Pasuruan.
Dengan jumlah warga suku Tengger yang paling banyak juga di Pasuruan.
“Sehingga bisa meningkatkan daya tarik budaya dan masyarakat di Wonokitri ini kepada pengunjung yang kemudian berdampak pada peningkatan ekonomi di daerah Kabupaten Pasuruan ini,” pungkas Andriyanto. (dan)