Surabaya, MercuryFM – Indonesia, khususnya Surabaya dipilih sebagai pasar terbesar ketiga untuk makanan dan minuman Korea Selatan, menjadi target ekspansi produk halal dari Negeri Ginseng. Dipilihnya Surabaya ini menunjukkan potensi pasar yang besar di luar ibu kota.
Dan pada event K-Halal Food yang digelar di Pakuwon Mall Surabaya, Sabtu (8/6/2024), sekaligus untuk memanjakan lidah masyarakat Surabaya, Chef Carla Yules membagikan tips membuat kudapan halal asal Korea Selatan, Ssal Gangjeong.
Ssal Gangjeong merupakan makanan atau kudapan Korea Selatan yang terbuat dari beras dicampur sirup. Sehingga rasa kudapan ini cenderung manis.
Chef Carla Yules menjelaskan bahwa Ssal Gangjeong, salah satu kudapan tradisional Korea Selatan yang telah lama populer. Bahkan kerab muncul di beberapa drama Korea.
“Ini sebenernya kudapan Korea Selatan yang sudah ada sejak lama, tradisi Dinasti Han. Cuma semakin berkembangnya jaman, semakin berkembang juga variasi, bahan dan rasanya. Saya buat kebetulan yang tradisional Korea Selatan,” kta Chef Carla Yules ditemui di Surabaya, Sabtu (8/6/2024).
Usai demo masak, pengunjung dapat menikmati masakan Chef Carla yang sengaja disajikan para pengunjung PTC. Demo masak ini rangkaian pameran makanan dan minuman Korean Food.
Selain masakan Chef Carla , pengunjung bebas menikmati jajanan Korea lainnya yang tersedia di outlet pameran. Ada beberapa jajanan semacam jipang yang dibuatkan langsung pada saat pameran. Pengunjung dapat melihat secara langsung proses pembuatannya.
Dalam pameran makanan Korea ini juga mengenalkan produk halal Korea Food. Menghadirkan Chef Representative Korea Agro Trade Center Jakarta, Lee Seung Hoon.
Lee mengatakan, alasan pihaknya menggelar perhelatan exhibition di Indonesia terutama Surabaya.
“Kami melihat Surabaya memiliki market yang positif selain Jakarta,” ujar Lee.
Lee juga sempat menyinggung soal Badan Sertifikasi Halal Korea (KHA). Dia menyebutkan KHA adalah organisasi yang bertanggung jawab atas sertifikasi halal bergaya Islam di Korea, memeriksa pembuatan dan pemrosesan produk makanan Islam untuk memastikan bahwa produk tersebut aman bagi konsumen muslim.
Surabaya menjadi kota yang dipilih untuk memasifkan produk makanan dan minuman halal asal Korea Selatan.
Korea food semakin diminati lidah masyarakat Indonesia, tanpa kecuali Kota Surabaya. Indonesia menduduki posisi ketiga setelah Vietnam lalu Thailand untuk market ekspor dari Korea Selatan di sektor makanan dan minuman. Setiap tahun, permintaan makanan asal Korea Selatan meningkat. (dan)
