Surabaya, MercuryFM – Talk show Rumah Umkm edisi Rabu (22/05/24), “Djemblem Surabaya, Jajanan Jadul yang Kekinian,” menghadirkan Nandjar Wiludjeng, Owner Cassabites by Djemblem Surabaya. Nandjar merupakan pelaku ukm yang kesekian, mengikuti pelatihan Rumah Umkm96 bersama Barto and Friends.
Saat 96FM menanyakan kepada Owner Cassabites by Djemblem Surabaya, kenapa memilih melestarikan Djemblem yang merupakan jajanan jadul? Menjawab ini, Nandjar mengaku, ingin menjadi bagian untuk ikut melestarikan jajanan jadul seperti djemblem. “Sekarang itu banyak sekali jajanan kekinian yang hampir menyisihkan jajanan jadul seperti djemblem. Ini menjadi tantangan tersendiri,” kata Nandjar, sapaan akrab Owner Owner Cassabites by Djemblem Surabaya ini.
Yang terpikir itu terang Nandjar, banyaknya jajanan kekinian membuatnya ingin menampilkan sesuatu yang beda, tetapi tetap dengan sentuhan kekinian agar bisa diterima. “ Itu tantangannya. Bagaimana kalangan seperti generasi Milenial dan gen Z bisa menerima jajanan jadul seperti djemblem. Jadilah djemblem yang dibuat dengan tampilan kekinian,” terang Nandjar.
Owner Cassabites menjelaskan, untuk bisa masuk dan ngeblend, saya gabungkan rasa-rasa kesukaan anak-anak sekarang itu apa? Inilah yang akhirnya saya, kata Nandjar yang dipadu-padankan supaya bisa menjadi jembatan antara masa lalu dan masa sekarang.
Selain itu, menurut Nandjar, sebenarnya produk dari Owner Cassabites by Djemblem Surabaya itu tidaj hanya djemblem, tapi ada juga jajanan jadul lain seperti tetel, kudapan yang biasanya disajikan diacara-acara tertentu seperti lamaran dan pernikahan sebagai hantaran. “Kalau ditanya kenapa pilihannya pada jajanan jadul seperti djemblem yang terbuat dari bahan dasar singkong? Jawabnya bisa karena harga bahan bakunya relatif stabil dan melimpah,” kata Nandjar.
Menurutnya, menjalani usaha ini juga merupakan modal nekat. “Nekat karena dari yang berawal reseller suatu product, harus banting setir menghadirkan product sendiri,” kata Nandjar. Ia mengakui, awal dulu sering gagal dalam mencoba untuk menghasilkan djemblem yang sesuai dengan rasa yang diinginkan.
Nandjar menjelaskan, produk Cassabites by Djemblem Surabaya itu ada yang frozen dan ready to eat, dengan pemesanan lebih dulu. “Untuk varian rasa ada 5, gula merah, keju, mozarela, coklat dan ayam pedas. Untuk harganya semua sama, frozen dan yang sudag digoreng siap makan, sama, Rp 17.000.00,” kata Nandjar.
Owner Cassabites by Djemblem Surabaya ini mengatakan, untuk yang pengen tahu lebih banyak lagi apa saja produk dari Cassabites bisa cek IG djemblemsby, bisa juga pesan langsung. Obrolan menarik lainnya bagaimana Nandjar Wiludjeng menjalani usahanya, bisa anda simak selengkapnya hanya di Youtube chanel @radiomercury96. (Nla)
