Surabaya,MercuryFM – Usai sudah helatan Pipres yang berhasil mengantarkan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029, membuat Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jatim, berancang ancang akan lakukan transformasi menjadi tim pemenangan Khofifah Indar Parawansa di perhelatan Pemihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak 2024, khususnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim yang akan dihelat akhir tahun 2024 ini.
Hal ini ditegaskan Ketua TKD Jatim Boedi Suprajitno saat menggelar silaturrahim dan tasyakuran dirangkai buka bersama, dengan elemen relawan paslon 02 beserta para jurnalis di Surabaya, Kamis (21/03/24).
Menurut Boedi yang dalam keterangan di dampingi Sekretaris TKD Jatim, Indra, bendahara TKD Jatim Yogi serta humas TKD Jatim, Makiyan Jibril, pihaknya siap menerima mandat untuk berjuang kembali memenangkan Khofifah Indar Parawansa pada Pilgub Jatim 2024 mendatang. Pasalnya hampir seluruh parpol pengusung Prabowo-Gibran sudah merekomendasikan Khofifah maju kembali di periode keduanya memimpin Jatim.
“Kalau ada tugas lagi, tentu kita siap. Termasuk memenangkan bu Khofifah di Pilgub Jatim mendatang,” ujar Boedi diplomatis.
Menurut Boedi, TKD Jatim menegaskan akan mendukung Khofifah sepenuhnya dalam menjalani pertarungan politik menuju kursi Gubernur Jatim periode kedua. Bahkan para relawan Prabowo-Gibran di Jatim juga sudah menyatakan kesiapan untuk memenangkan Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jatim 2024.
“Kami mantan TKD, teman-teman semuanya akan siap melakukan kampanye dan mendukung bu Khofifah sampai masuk L1 Jatim lagi. Kami tinggal melaksanakan tugas, kami siap melaksanakan kampanye pemenangam bu Khofifah,” terangnya.
Sementara itu terkait sosok Cawagub yang akan mendampingi Khofifah nanti apakah tetap Emil Elestianto Dardak, Boedi dengan diplomatis mengatakan itu bukan rananya. Itu merupakan wewenang Khofifah dan Parpol yang akan mengusungnya.
“Artinya, pemilihan wakil nantinya diserahkan sepenuhnya ke Bu Khofifah dan Parpol pengusung. Saya kira kita sudah mendengar semuanya dari rekomendasi yang turun, baik dari Golkar, Gerindra, PAN itu semuanya ke Ibu (Khofifah). Jadi saya kira beliau lah (Khofifah) yang memiliki porsi besar menentukan wakilnya,” jelasnya.
Yang terpenting kata mantan Birokrat Pemprov Jatim ini, dukungan dari mantan TKD Jatim serta partai-partai koalisi yang terlibat, diharapkan akan semakin memperkuat posisi Khofifah dalam meraih kemenangan di Pilgub sehingga bisa menjabat Gubernur di periode keduanya ini.
“TKD ini terkait dengan Pilpres, nanti ketika selesai, Insya Allah kita akan menyiapkan juga ketika sudah ditunjuk Bu Khofifah yang siap maju lagi di periode kedua Pilkada Pemilihan Gubernur Jatim 2024,” tegasnya.
Sementara itu dalam tasyakuran kemenangan Prabowo Gibran, Boedi juga mengaku bersyukur karena kerja-kerja politik selama hampir 4 bulan akhirnya membuahkan hasil sesuai dengan harapan bersama, kemenangam Prabowo-Gibran.
“Alhamdulillah perolehan paslon 02 di Jatim bisa mencapai 16,7 juta suara atau terbanyak di Indonesia bahkan prosentasenya 65,19 persen tertinggi di Pulau Jawa,” ujar Boedi.
Kata Boedi dengan adanya pengumuman kemenangan dari KPURI, maka tidak ada lagi
kubu 01, 02 atau 03. Yang ada masyarajat Jatim. Sehingga masyarakat tidak terkotak-kotak dan bisa bergandengan tangan kembali, guna menatap ke depan mewujudkan program-program Prabowo-Gibran mewujudkan Indonesia Maju, Sejahtera dan Berkah menuju Indonesia Emas 2045.
“Alhmadulillah, Jawa Timur juga aman, tenang dan kondusif. Tidak ada gejolak apapun, ini tentunya kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Jatim,” pungkasnya. (ari)