Surabaya, MercuryFM – Beranda Rumah Umkm bagian dari Rumah Umkm, menghadirkan teman-teman dari Pelatihan Rumah UMKM 96FM Mercury bersama Barto and Friends, ada Wani Masak, Pejuang Rasa, VIT O dan Mugi Berkah. Pada Edisi Jumat (09/01/24), teman-teman Rumah Umkm berkunjung ke 96FM Mercury, untuk sesi pemotretan produk dan recording, menjadi program dalam materi pelatihan yang di berikan.
Beranda Rumah Umkm sekaligus menjadi media promosi bagi teman-teman umkm yang tergabung dalam Rumah UMKM 96FM Mercury. Bagaimana teman-teman seperti Wani Masak, Pejuang Rasa, VIT O dan Mugi Berkah menjalani usaha selama ini, bisa anda ikuti disini. Informasi lebih lengkap tentang Rumah UMKM bisa anda follow Instagram Rumah Umkm @Rumah UMKM 96.
WANI MASAK
Menjadi salah satu dari sekian banyak pelaku Woodcraft, memang butuh jalan panjang dan kesabaran khusus. “Karena memang tidak mudah dan butuh semangat lebih,” terang owner Wani Masak, Dahlia Widya atau yang akrab disapa Lia ini.
Usaha yang baru dimulai pada akhir 2021 ini, menurut Lia, bisa dibilang dirinya adalah pemain baru dalam usaha woodcraft. “Meski boleh dibilang baru, tapi produksi dari Wani Masak berani bersaing dengan usaha sejenis. Karena produknya lebih detail dan lebih halus,” kata Lia.
Saat Lia ditanya kenapa memilih usaha ini? Menurutnya, jawabannya cukup klise, yaitu ingin membuka peluang usaha. “Sesimple itu aja. Selain membantu diri sendiri dengan dapat tambahan cuan, juga bisa membantu orang lain, dengan mempekerjakan pegawai,” terang Lia.
Produk Wani Masak, menurut Lia, bisa dijadikan cinderamata atau pun souvenir hajatan. “Pasti apik e dan dijamin puas. Produk Wani Masak bisa dikepoin di Instagramnya @wanimasak_ atau juga bisa dilihat di Tiktok @wanimasak,” kata Owner Wani Masak ini.
Lia menambahkan, untuk yang pengen beli Wani Masak bisa order di Shoppe, swalayan Chicco, Reny Swalayan dan Enak Eco Malang,”Pemesanan selain online dan offline bisa juga kontak langsung di WA 08952148303,” terang Lia.
Lia mengaku, usaha apa pun harus disyukuri. “Apa pun kondisi usaha kita, bersyukur itu harus. Ini karena, kerja tidak ikut orang bebas berkreasi sesuai keinginan kita. Meski dukanya itu, saat menawarkan produk kita, tapi ditolak sana-sini. Kuncinya tetap semangat,” tegas Owner Wani Masak ini.
PEJUANG RASA
Pejuang Rasa menjadi brand pilihan, karena menurut sang owner, Annisa Nurul Lutfiah berjualan atau memasarkan produk itu memang butuh perjuangan. “Semua butuh diperjuangkan. Kuncinya tetap semangat, jangan mudah menyerah,” terang Annisa.
Annisa yang terbiasa menjalani usaha sejak dari bangku SMA dari tahun 2015 dengan menjual nasi kuning di kelas, kemudian menerapkan ‘palugada’ (apa lu beli gua ada) seperti tas, jam tangan, case hp dll. “Untuk Pejuang Rasa sendiri dirintis dari tahun 2021 sampai sekarang,” terang Annisa.
Produk dari Pejuang Rasa itu, adalah aneka juice. “Juice Pejuang Rasa special dari yang lain, karena dibuat dari jus buah yang kental, cream cheesenya gurih dengan potongan buah segar. Untuk jus originalnya pasti kentalnya, dan ada juga milky, yaitu minuman olahan susu seperti Greentea, Thaitea dll,” terang Annisa.
Selain itu, kata owner Pejuang Rasa ini, tekstur produknya lebih smoothies, menjadikan minuman sehat dan bergizi yang terbuat dari buah segar. “Produk Pejuang Rasa bisa didapatkan di kantin RS Haji, Sukosemolo no 8, Kantin Kampus C Unair, Kantin Kampus B Unair. Sosmednya bisa dikepoin di pejuangrasa.sub,” kata Owner Pejuang Rasa ini.
Annisa menambahkan, untuk order dan pemesanan bisa kontak di WA 0821-4008-2061. Terpenting, menurut Annisa, fokuslah dengan apa yang kita lakukan sekarang. “Kalau jualan jus, ya jualan jus aja. Kalau belum laku, evaluasi apa yang harus diperbaiki, baik dari segi rasa, pelayanan atau pun pemasarannya,” terang Owner Pejuang Rasa ini.
Selain itu, kata Annisa, jalin relasi sebanyak-banyaknya agar bisa sharing satu sama lain, dan tetap semangat jangan mudah menyerah. “Usaha yang awalnya dari kesukaan dan hanya untuk menambah penghasilan ini, bisa bermanfaat bagi orang lain. Ini jadi keberkahan tersendiri,” tegas Annisa.
VIT-O
Anak muda yang satu ini, Xavier Angwyn owner Vit O mengaku, tergerak menjalani usaha ini karena termotivasi ingin mensupoort petani. “Mensupport petani , ditengah kenaikan harga pupuk dengan harga yang terjangkau dan meningkatkan hasil panen menjadi kualitas ekspor,” terang Xavier.
Pilihannya menurut Xavier, jatuh pada produk Vit O yaitu vitamin untuk tanaman. “Keunggulan produk ini, menyuburkan dan meningkatkan antibody tanaman, sehingga bisa menghasilkan panen maksimal,” kata Xavier.
Ia mengaku, sebagai anak muda sangat senang bisa bermanfaat untuk banyak orang. “Sukanya itu, dapat respon baik dari customer. Tapi dukanya, begitu produk mulai dikenal, akan mulai ada pemalsuan produk,” kata Owner Vit O ini.
Apa pun yang terjadi, menurut Xavier harus dijalani dengan penuh semangat dan konsisten. Usaha yang mulai dijalani sejak 2020 ini, kata Xavier sudah membuahkan hasil dan pencerahan.
“Untuk yang berminat pada produk dari Vit O bisa kontak saya di 081231000889 atau kepoin sosmednya di vitstore.sby,” papar Xavier.
MUGI BERKAH
Mugi Berkah, menurut sang Co Founder Arif, SE menghadirkan produk tepak batik pensil bolpoint kekinian dan ada juga donut premium homemade dari kentang. “Yang ingin memesan produk Mugi Berkah harus order lebih dulu ya, 3 hari sebelumnya,” kata Arif.
Usaha yang mulai dirintis di tahun 2021 ini, menurut Arif tercetus karena ingin menjadi perusahaan craft yang sustain.
Produk dari Mugi Berkah kata sang Co Founder, bisa dilihat di IG Mugi_ berkah_ craft. “Untuk pemesanan dan kontak lebih lanjut bisa di 0895349858855. Dan janganlah menyerah tetap berjejaring dengan sharing-sharing bersilaturahim dengan saudara-saudara umkm yang ada di Surabaya. Dan jangan lupa juga, jaga kepercayaan partner bisnis kita. Sebab kepercayaan itu mahal harganya,” pesan Arif, Co Founder Mugi Berkah. (Nla)