Loka drama “Rujak Cingur Lek Har”, angkat Jawa Timur dengan budaya dan makanan khasnya

Surabaya, MercuryFM – Pasca meledaknya loka drama Lara Ati, Bayu Skak kembali hadir dan terus melanjutkan karyanya dengan mengeluarkan Rujak Cingur Lek Har (RCLH) yang bisa disaksikan di Youtube. Bayu Skak menggandeng beberapa pemain loka drama Lara Ati 2 untuk bermain film Rujak Cingur Lek Har yang mengisahkan lika liku kehidupan lek Har yang diperankan Cak Silo.

Bayu sengaja memakai nama makanan khas Surabaya sebagai judul loka drama terbarunya karena rujak cingur setelah ditelaah lebih dalam ada sangkut pautnya dengan historis jaman Majapahit.

“Jadi sejarahnya di masa-masa itu banyak sekali yang mengerucut ke sebuah makan yaitu sayur-sayuran beserta bumbu kacang yang dengan cingurnya sapi itu sudah dari jaman Majapahit, jadi dari segi budaya ini lebih tua, lebih Jawa banget,” kata Bayu Skak disela jumpa fans RCLH di Deka Hotel Surabaya. Minggu (21/1/2024).

Pria bernama asli Bayu Eko Moektito menjelaskan bahwa film ini bisa ditonton secara gratis di YouTube agar semua bisa menyaksikan film tersebut. Sebelum membuat film tersebut ia melakukan riset dengan menyentuh akar rumput agar dalam film itu tergambar suatu keseharian.

“Film ini bisa menyentuh akar rumput, agar menjadi diri kita sendiri dalam menceritakan keseharian,” ujarnya seraya menambahkan, dalam film itu menggambarkan budaya Jawa Timur, apalagi para pemainnya berasal dari berbagai daerah. Mulai dari Madura, Jawa Tengah, hingga Surabaya.

“Jawa Timur merupakan ibu kota provinsi yang berbagai daerah ada semua di sini. Jadi kami ingin mengangkat Jawa Timur dengan budaya dan makanan khasnya yakni rujak cingur,” paparnya.

Kisah yang diketengahkan merupakan keseharian masyarakat di Surabaya khususnya dan orang Jawa pada umumnya. Sederhana namun Rujak Cingur Lek Har mampu mengolah rasa dalam diri kita dan masyarakat pada umumnya. Setiap dialognya mengalir seperti percakapan yang dibalut dengan unsur komedi.

Dikisahkan Lek Har yang dimainkan Cak Silo ingin menjaga keotentikan rasa rujak cingur warisan keluarga. Lek Har sangat hati-hati dengan resep rujak cingur rahasia keluarganya. Bahkan dia menjaga kerahasiaan tersebut pada keluarganya sendiri.

Hal ini sangat beralasan karena menurut Lek Har, rasa rujak cingur yang beredar sekarang tidak lagi otentik, bahkan sudah terdistorsi atau dalam istilah gastronomi (ilmu kuliner) sudah menjadi fusion food atau makanan yang berbeda. Karena itulah Lek Har bersikeras dan tidak sembarang memberi tahu pada orang lain. Bukan Lek Har tidak ingin membagi ilmu, namun dia menunggu orang yang tepat dan dapat bertanggung jawab atas resep turun temurun dari nenek moyangnya tersebut. Hal itu menjadi amanah dari leluhur yang harus diembannya.

Sementara itu Ricky Ramadhan Setiyawan, CEO Skak Studios menambahkan, Premiere lokadrama ini adalah ajang penting bagi kami untuk berterima kasih atas dukungan luar biasa yang telah diberikan oleh seluruh tim, penggemar setia, mitra kerja kami dan juga sponsor utama Rujak Cingur Lek Har yakni Dua Kelinci. (dan)

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

Visual Radio

Add New Playlist