Export Centre Surabaya Tingkatkan Ekspor Jatim dengan Sukses bersama 564 Pelaku UMKM

Surabaya, MercuryFM – Export Center Surabaya (ECS) telah berhasil tingkatkan ekspor para UMKM yang telah mengikuti pelatihan pendampingan . Dari target ekspor  sebesar  80 juta US dolar, tercapai  sebesar 89%  disepanjang 2023.

Tenaga Teknis Bidang Standarisasi Produk ECS, Wahyu Kusumo Hadi mengatakan,capaian ini merupakan hasil kerja sama ECS dengan Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Jawa Timur.

“Sepanjang tahun 2023 kami  telah memberikan pendampingan kepada 554 pelaku UMKM dari target 500 pelaku UMKM. Dari ratusan binaan yang sudah konsultasi, sebagian besar merupakan usaha makanan dan minuman (mamin) sebesar 60%. Sisanya kerajinan, fashion, dan craft,”  ujarnya di Surabaya beberapa waktu lalu.

Wahyu menargetkan, pada tahun 2024, ECS dapat mencapai target export sebesar 100 juta USD. Target ini diyakini dapat tercapai dengan dukungan dari pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.

“Kami optimistis target ini dapat tercapai.  Kami juga menyiapkan program rencana kerja diantaranya dengan sosialisasi di 12 Kabupaten/kota di Jawa Timur, dan realisasi yang dijalankan,”  paparnya.

Lainnya dengan memberikan  bagi calon startup diberi pelatihan  untuk menciptakan ecport.  Saat ini sudah menjalin kerjasama dengan Universitas Wiraatmadja  Sumenep dan Universitas Ciputra Surabaya.

Sementara disinggung tantangan  export dari sektor UMKM adalah kesiapan produk pelaku usaha untuk bersaing mulai dari dokumen export dan kesiapan produk yang terkadang masih belum mencukupi sesuai permintaan.

” ECS telah menyiapkan pelaku usaha dengan kualitas, legalitas, dan kapasitas. Kami juga terus melakukan promosi dan publikasi produk UMKM ke pasar internasional,” imbuhnya.

Berikut adalah beberapa langkah yang dilakukan ECS untuk mendukung peningkatan export UMKM Jawa Timur:

Memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM dalam hal persiapan produk, legalitas, dan kapasitas. Melakukan promosi dan publikasi produk UMKM ke pasar internasional.

Kemudian, menyediakan akses pembiayaan dan permodalan bagi pelaku UMKM.Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat membantu pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing produknya di pasar internasional.(dan)

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

ADVERTISEMENT

Visual Radio