Jakarta, MercuryFM – Jurkam TPN GAMA 071, Dini Ramadhani, menyayangkan serangan terhadap Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang dikaitkan dengan isu lingkungan di Wadas.
Kasus Wadas muncul setelah warga Desa Wadas menolak rencana penambangan batuan andesit yang dikhawatirkan dapat merusak sumber mata air di desa mereka.
Sejumlah pihak menyerang Ganjar Pranowo, yang dianggap bertanggung jawab atas terjadinya kasus itu karena pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.
“Betapa tidak adil kalau seolah-olah semua beban tanggung jawab dan dosanya dilimpahkan ke Ganjar Pranowo. Padahal dalam hal Wadas, Ganjar Pranowo sebagai kepala daerah,” kata Dini pada Minggu (03/12/2023).
Padahal faktanya, terkait perizinan dan status project nasional, Wadas saat itu adalah wewenang Pemerintah Pusat. Sebagai proyek nasional, kasus Wadas sebebarnya melibatkan banyak pihak di dalamnya.
“Seperti Kementerian PUPR, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ( KLHK ), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM), yang seharusnya memiliki tanggung jawab yang sama besar terhadap masalah proyek Nasional tentang wadas ini,” tandas Dini. (Lam)