Surabaya, MercuryFM – Institut Teknologi Telkom Surabaya (ITTelkom Surabaya) tidak hanya sekadar menjalankan konsep Tri Dharma Perguruan Tinggi, tapi juga membuktikan komitmen nyata dalam mewujudkannya. Salah satu program studi yakni Digital Bisnis baru saja menggelar pengabdian masyarakat guna mendorong perkembangan UMKM di sekitar Surabaya.
Acara yang diselenggarakan pada Kamis (27/07/2023) ini bertempat di Kantor kelurahan Sedati Gede. Program ini tidak hanya dihadiri oleh mitra UMKM, tetapi juga merangkul Sekretaris Desa dan Kepala Desa Sedati Gede. Keberagaman pemangku kepentingan ini menciptakan dinamika yang menarik dalam upaya pengembangan UMKM.
Tim Pengabdian kepada Masyarakat, yang terdiri dari dosen program studi bisnis digital: Wachda Yuniar Rochmah, S.M., M.M., Darlin Aulia, S.E., M.S.Ak, dan Sekar Widyasari Putri, S.A.B., M.Si. serta tiga orang mahasiswa program studi bisnis digital antara lain: David Naka Nugroho, Muhammad Faishal Syarif, dan Wahyu Eka Thariza adalah sosok-sosok hebat yang membawa pengetahuan akademis mereka ke ranah bisnis praktis.
Satu tahun perjalanan bersama UMKM PKK Sedati Gede telah membuka mata akan potensi yang belum tergali sepenuhnya. “Iwel-iwel,” “Puding Kelor,” dan “Stick Aloevera” adalah tiga produk unggulan yang hanya dikenal pada acara-acara tertentu. Namun, semangat perubahan datang melalui kolaborasi dengan ITTelkom Surabaya.
Wachda selaku ketua pelaksanan menjelaskan, fokus utama dari program pengabdian ini adalah rebranding UMKM. “Mengubah nama menjadi “UMKM Sekar Langit” adalah langkah berani untuk memberikan identitas baru yang mencerminkan semangat dan visi masyarakat Sedati Gede. Ini bukan sekadar perubahan kosmetik, tapi suatu transformasi identitas yang mendalam,” katanya, Senin (13/11/2023).
Logo dan kemasan produk juga tidak luput dari sorotan. Dengan sentuhan desain yang segar, UMKM Sekar Langit kini bersaing dengan daya tarik visual yang lebih kuat di pasar yang lebih luas. Produk-produk ini kini hadir dengan tampilan yang menarik, siap memikat hati konsumen dan menempati tempat eksklusif di rak-rak pasar.
Tidak hanya sekedar perubahan fisik, program ini juga menyelenggarakan pelatihan rebranding dan pemasaran, “Sekar Langit diberikan alat dan strategi untuk mengoptimalkan pemasaran mereka, membuka jalan menuju omset penjualan yang lebih tinggi dan profitabilitas yang melonjak.” imbuh
Pemilik UMKM menyampaikan rasa terima kasih atas upaya ITTekom Surabaya. Mereka merasakan bantuan nyata dan berharap program ini tidak hanya menjadi titik awal, tapi juga membawa manfaat berkelanjutan. UMKM Sekar Langit optimis menghadapi masa depan dengan daya saing yang lebih tinggi dan keberlanjutan yang lebih baik. Melalui rebranding, mereka bukan hanya mengubah citra, tapi juga merintis jalan menuju puncak kesuksesan bisnis lokal.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini sering kali dilakukan oleh civitas akademika ITTelkom Surabaya secara rutin sebagai bagian mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sementara itu, saat ini ITTelkom Surabaya tengah melakukan restrukturasi menjadi Telkom University. Hal ini nantinya akan berdampak pada peningkatan akreditasi, fasilitas, kurikulum yang disesuaikan, identitas yang lebih terpadu, serta fasilitas olahraga dan ruang kuliah yang diperluas, mahasiswa akan merasakan manfaat jangka panjang dalam persiapan mereka untuk masa depan yang penuh peluang.(Dan)