22 wilayah di Jatim alami kekeringan kritis

Surabaya,MercuryFM – Sekitar 22 wilayah di Jawa Timur saat ini dalam kondisi darurat bencana karena mengalami kekeringan kritis. Hal ini dikatakan kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur Gatot Soebroto.

“Sampai saat ini masih 22 wilayah yang mengalami kekeringan kritis di Jawa Timur. Warga mulai mengalami kesulitan air bersih, karena sumber air telah mengering,” ujarnya, Selasa (03/10/23).

Dari data BPBD Jatim lanjutnya, beberapa wilayah yang mengalami kekeringan kritis itu antara lain kabupaten Bangkalan, Banyuwangi, Jombang, Mojokerto, Nganjuk, Madiun, Lamongan dan Tuban.

“Selain kekurangan air bersih, lahan pertanian di wilayah tersebut juga terancam gagal panen atau puso dan merugikan para petani,” ungkapnya.

Dikatakan Gatot, untuk mengantisipasi kondisi itu, pihaknya telah melakukan droping air bersih ke beberapa titik, sebagai kebutuhan air warga sehari-hari.

Beberapa instansi di Pemprov Jatim telah dikerahkan, agar warga tidak kekurangan air bersih dan dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.

“Selain melakukan droping air bersih, pihaknya juga berencana melakukan pengeboran sumur di beberapa titik, untuk menemukan sumber air baru,” tegasnya. (ari)

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

Visual Radio

Add New Playlist