Tilik budidaya lele-patin warga Sutorejo, Anas Karno dorong usaha ekonomi kerakyatan

Surabaya, MercuryFM – Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya Anas Karno mengunjungi tempat budidaya lele dan patin saat melakukan “Sambung Roso” dengan warga Sutorejo Kecamatan Mulyorejo, Rabu (02/08/2023).

“Potensi ekonomi dari budidaya ikan air tawar ini sangat menjanjikan, maka kami suport. Dimana kegiatan semacam ini mampu memberikan tambahan ekonomi bagi keluarga,” terangnya.

Legislator Fraksi PDI Perjuangan Surabaya yang rajin turun ke masyarakat tersebut, mendorong dinas terkait pemerintah kota Surabaya melakukan pendampingan, agar usaha ekonomi kerakyatan ini berkembang

“Potensinya besar, para petani budidaya juga bisa belajar pengolahan makanan berbahan dasar ikan untuk pemenuhan kebutuhan makanan sehat cegah stunting. Bisa juga dengan wisata edukasi seperti yang diharapkan warga dan masih banyak potensi yang bisa dikembangkan,” jelasnya.

Tokoh penggerak UMKM itu juga menyinggung, mahalnya harga pakan yang dikeluhkan warga pelaku budidaya tersebut.

“Kebetulan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian merupakan mitra kerja dari Komisi B. kita akan komunikasikan untuk mencari solusi. Kemudian juga Dinas Aset juga demikian supaya bisa membantu menyediakan lahan usaha. Insyaalloh bisa cepat ada solusinya,” terang Anas.

Sementara itu Amir Gunawan, salah seorang pengelola kelompok tani budidaya lele dan patin di RW 8 Sutorejo Kecamatan Mulyorejo berharap, pemerintah kota Surabaya membantu mereka ditengah harga pakan yang mahal.

Selain itu pihaknya juga membutuhkan bantuan bibit dan pendampingan intensif.

“Kendala kami adalah masalah air dan cuaca sehingga bibit ini sangat rentan mati, jika ada bantuan kami rasa ini sangat membantu bagi kami,” imbuh Amir.

Amir menjelaskan budidaya ikan lele dan patin yang dikelola warga ini sudah berjalan dua tahun. Sudah mampu memenuhi kebutuhan akan konsumsi ikan di wilayah RW-nya,

“Jadi kami pasarkan dulu ke warga dengan cara diolah dahulu kemudian dijual, kemudian jika para warga ini sudah terpenuhi maka kita akan menjual ke pengepul. Dan seluruh hasil penjualan akan kami putar kembali untuk produksi di kolam budidaya,” lanjutnya.

Melihat potensi yang lebih besar dari budidaya ikan lele, warga pun berinisiatif menjadikan budidaya ikan air tawar tersebut menjadi sebuah wisata edukasi.

“Kami ingin kembangkan ke arah wisata. Kami berharap lahan fasum disini bisa kami manfaatkan dan kami berharap kepada pak Anas untuk bisa menyampaikan ini kepada Pemkot Surabaya,” kata Prayugo Widodo Ketua RW 08 Sutorejo. (lam)

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement

Visual Radio

Add New Playlist