Sby,MercuryFM – Golkar Jatim beri pemaparan tentang pilkada pada calon yang akan maju melalui Partai Golkar dalam pilkada serentak 19 Kota Kabupaten di Jatim tahun 2020 mendatang. Ini tampak dengan gelaran seminar pilkada 2020 mendatang yang di gelar di sekertariat DPD Partai Golkar Jatim yang juga menghadirkan beberapa lembaga survey, Jumat (27/12/19).
Plt ketua DPD Golkar Jatim Zainudin Amali, kegiatan ini dilakukan untuk memberikan pemahaman pada calon yang akan maju di pilkada serentak 19 Kota Kabupaten melalui Partai Golkar, guna memahami apa yang akan dilakukan untuk pemenangannya bila direkom oleh Partai Golkar.
“Ini sebagai pemahaman kepada mereka, meski Golkar tidak memungut biaya mereka yang akan maju melalui Golkar mereka tetap harus menyediakan dana untuk pemenangannya sendiri termasuk untuk saksi nantinya,” ujar pria yang akrab dipanggil ZA ini.
Dijelaskan oleh ZA, mereka yang akan diusung Golkar nantinya harus benar benar memiliki bekal yang kuat dalam mengikuti pilkada khususnya finansial untuk pemenangannya dipilkada.
“Jangan sampai mereka ditengah jalan istilahnya kehabisan nafas. Yang ini akan mengganggu kemenangannya nanti,” ungkapnya.
Kata pria yang juga Menpora ini, pihaknya membuka lebar bagi siapa saja yang berminat untuk maju pilkada untuk diusung oleh Partai Golkar.
“ Kami terbuka sekali untuk semuanya. Tidak hanya kader tapi di luar kader juga bisa,” lanjutnya.
Dilanjutkan ZA, untuk calon kepala daerah yang diusung, penentuannya pada survei yang disiapkan oleh Partai Golkar.
“Survei, elektabilitas, kuantitas dan kemampuan finansialnya sebagai penentu,” jelasnya.
Sementara itu, sekretaris Golkar Jatim Sahat Tua Simanjuntak saat membuka seminar politik pilkada serentak 2020 mengatakan Partai Golkar tak membuka pendaftaran calon kepala daerah, namun melakukan penjaringan di masing-masing kabupaten/kota.
“Kami mengundang calon kepala daerah untuk mengikuti seminar politik ini merupakan upaya Partai Golkar untuk terbuka dalam proses penjaringan calon kepala daerah,” jelas pria yang juga wakil ketua DPRD Jatim ini. (ari)