Surabaya ,MercuryFM – Provinsi Jawa Timur (Jatim) diidamkan oleh Partai Gerindra bisa menjadi basis kekuatan baru. Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Ahmad Muzani, saat lakukan konsolidasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) serta para Wakil Rakyat dari Partai Gerindra se-wilayah Mataraman, Jawa Timur, di Hotel Aston, Kota Madiun, Jumat (25/3/2021).
“Dalam survei kami Jawa Timur, bisa diharapkan akan menjadi kekuatan baru Gerindra setelah Jawa Barat. Dalam survei kami Jawa Timur bisa menjadi kandang baru Partai Gerindra dan dalam survei kami Jawa Timur bisa menjadi kekuatan baru Prabowo Subianto selanjutnya,” ujar Muzani disaksikan cucu pendiri NU KH. Hasyim Asyari, Gus Muhammad Irfan Yusuf Hasyim.
Keyakinan ini kata Muzani dapat dilihat dari perkembangan Partai Gerindra di Jawa Timur yang terus bertambah. Oleh karena itu, Wakil Rakyat dari Gerindra diminta untuk mempersiapkan diri guna mengawal dan merapikan struktur partai hingga ke tingkat ranting.
“Karena itu, probabilitas yang memungkinkan itu harus kita persiapkan dari sekarang mumpung tahun dan waktunya masih panjang,” seru Muzani.
Apalagi kata Muzani, sistem pemilihan umum pada tahun 2024 akan sama pada pemilu 2019 setelah DPR RI memutuskan untuk tidak membahas UU pemilu pada tahun 2021 ini.
Sementara Plt. Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad, menyebutkan kesiapan Gerindra dalam menghadapi pentas demokrasi dengan terbentuknya badan saksi yang hingga hari ini sampai ke tingkat kecamatan. Tahun ini akan dibentuk sampai desa dan kelurahan, dan dilanjutkan hingga TPS.
“Kita meneruskan kepengurusan dari Bapak Alm. Supriyatno, kita sudah membentuk badan saksi dari tingkat provinsi, kabupaten sampai ke tingkat kecamatan,” ujarnya.
“Bahkan kita saat ini telah melatih koordinator tingkat kecamatan hingga ratusan orang sesuai dengan jumlah kecamatan yang ada di Provinsi Jawa Timur,” lanjut pria yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim ini. (ari)