Sby, MercuryFM – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali berpesan kepada para pemuda untuk terus menjaga dan mempertahankan warisan asli bangsa Indonesia ini, yakni wayang kulit.
“Para pemuda milenial harus terus menjaga dan mempertahankan warisan bangsa Indonesia,” kata Menpora dalam sambutan ketika membuka pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan dalang Ki Soenarjo, yang digelar dalam rangkaian HUT Partai Golkar ke-55 oleh DPD Golkar Jatim di depan Kantor DPRD, Sabtu (23/11/19) malam.
Menurut ZA sapaan akrab Menpora, wayang kulit ini adalah satu tradisi yang baik. Disamping itu juga adalah kesenian tradisional yang harus dipagelarkan secara terus menerus.
“Agar supaya orang tidak lupa akan budaya warisan, termasuk anak-anak muda milenial,” jelasnya.
ZA yang juga Plt Ketua DPD Golkar Jatim ini membeberkan bahwa menggali budaya adalah suatu perbuatan yang sangat luar biasa. Setiap kalimat yang dikeluarkan dari dalang ada nasehat-nasehatnya.
“Jadi, kami meminta kepada kita semua supaya kita belajar dari kejadian sejarah yang lalu,” imbuhnya.
Dirinya menilai bahwa Dalang Ki Soenarjo adalah dalang yang berani memodifikasi wayang kulit agar semakin digemari para pemuda. Meski demikian, tidak merubah pakem-pakem yang ada dalam ceritra pewayangan.
“Pak naryo (Ki Soenarjo) ini adalah dalang yang berani memodifikasi tapi pakemnnya tetap terjaga. Karena sekarang ini anak milenial jauh dari situ (seni perwayangan), jadi harus ada modifikasi agar semakin disukai anak-anak muda,” katanya.
Sementara itu di usianya yang ke-55 Partai Golkar, ZA berpesan agar Golkar semakin dewasa dan menjadi pelopor semangat kebersamaan di Jatim.
”Sebab, Jatim harus guyub dan rukun. Sebab, dengan tanpa guyub dan rukun, sulit rasanya pembangunan bisa dilakukan optimal,” katanya.
”Kebersamaan yang telah dirajut antar Anggota Fraksi harus dilanjutkan di masa mendatang,” lanjut mantan Ketua Komisi II DPR RI ini.
Di sisi lain, Gubernur Jatim, Khofifah pun menyambut baik semangat kebersamaan Fraksi Golkar.
”Terimakasih atas kebersamaannya. Dengan kebersamaan ini, InshaAllah percepatan pembangunan bisa semakin cepat. Selamat Ulang Tahun Partai Golkar,” ujar Khofifah pada sambutannya.
Pada gelaran wayang kulit kali ini, panitia juga menyediakan bazar yang menjual berbagai produk dari organisasi sayap Partai Golkar. Tak hanya itu, acara ini juga diisi dengan penyerahan lencana dan piagam penghargaan kepada 15 tokoh Partai Golkar di Jawa Timur.
“Pemberian tanda penghargaan kepada tokoh senior Partai Golkar merupakan penghargaan kepada mereka yang telah berjuang demi kejayaan Partai Golkar. Kejayaan Golkar saat ini tak kan pernah ada tanpa perjuangan para pendahulu,” kata Pranaya Yudha Mahardika Ketua panitia HUT Partai Golkar ke-55 Jatim dalam sambutannya di arena gelaran wayang kulit semalam suntuk.
Bukan hanya kali ini, gelaran serupa juga telah dilakukan oleh Golkar Jatim di tahun 2018.
“Kalau tahun sebelumnya, merupakan ikhtiar Golkar dalam menghadapi pemilu 2019,” kata Yudha.
“Sedangkan gelaran tahun ini menjadi bentuk syukur, Golkar berhasil mempertahankan lima besar di DPRD Jatim dan sukses memenangkan pemilihan presiden,” lanjut kader muda potensial Partai Golkar ini yang juga Anggota DPRD Jatim ini.
Dalam acara yang berlangsung ini juga di isi dengan penyerahan lencana dan piagam penghargaan kepada 15 tokoh Partai Golkar di Jawa Timur. Pemberian tanda penghargaan kepada tokoh senior Partai Golkar merupakan penghargaan kepada mereka yang telah berjuang demi kejayaan Partai Golkar.
Bagi ribuan kader Golkar yang hadir, panitia juga menyediakan sejumlah hadiah menarik termasuk grand prize satu unit Sepada Motor. Panitia menyediakan 55 door prize yang terdiri dari Sepeda motor, sepeda gunung, TV LED dan lain sebagainya untuk dibawa pulang para penonton yang beruntung.