Surabaya, MercuryFM – Sekretaris Komisi D DPRD Surabaya, Akmarawita Kadir berharap, agar ada penambahan vaksinator dalam program vaksinasi Covid-19 tahap dua, yang diperuntukkan untuk PNS, TNI-Polri dan Pekerja layanan masyarakat dan lansia.
“Penambahan ini agar program vaksinasi berlangsung cepat,” terangnya Rabu (24/02/2021).
Akmar menjelaskan, tenaga vaksinator pada vaksinasi tahap pertama berjumlah 800 ribuan.
“Jadi kira-kira butuh dua kali lipat dari jumlah tersebut,” ungkapnya.
Menurut wakil rakyat yang berlatarbelakang dunia medis ini, kalau tenaga vaksinator tidak ditambah, dikhawatirkan bisa menjadi kendala dalam penuntasan vaksinasi tahap kedua. Karena dari jumlah yang akan divaksin jauh lebih besar dari tahap pertama. Banyak tenaga kesehatan di Surabaya yang berkompeten menjadi vaksinator.
“Jika tidak ada penambahan vaksinator, kami mengkhawatirkan mereka akan kelelahan sehingga dapat mempengaruhi target vaksinasi,” ujarnya.
Selain menambah tenaga vaksinator, fasilitas layanan kesehatan untuk vaksinasi juga perlu ditambah.
“Kami juga mengusulkan untuk tempat vaksinasi ini bisa berkoordinasi dengan instansi maupun lembaga yang akan dilakukan vaksinasi, sehingga dengan banyaknya tempat vaksinasi pencapaian target bisa cepat diselesaikan,“ tutur Akmar mengakhiri wawancara. (alam)