Sby,MercuryFM – Nama nama bakal calon untuk pilwali kota Surabaya terus bermunculan. Bahkan, terakhir muncul nama Machfud Arifin, mantan Kapolda Jatim, yang dikabarkan maju lewat DPC PAN Surabaya.
Meski demikian, nama Machfud Arifin tidak akan membuat Hariyanto ciut nyali. Bahkan, itu dianggapnya sebagai kompetisi yang sehat.
“Iya saya dengar Itu, kalau misalkan beliau dicalonkan PAN, itu kewenangan partai. PAN mau merekom siapa atau siapa, itu kewenangan partai. Saya juga bukan anggota partai, meski dulu saya pernah di PAN. Tapi sekarang saya profesional murni, tidak mewakili partai apa pun. Saya yakin, semua posisi bakal calon di partai, masih tetap sama. Dan saya tidak akan takut, tidak akan keder. Maju terus, optimis.” tegasnya saat dikonfirmasi disela sela acara lomba tradisional dalam rangka kegiatan hari ibu.
Pengacara senior ini tetap optimis bisa mendapatkan rekom. Komunikasi dengan partai, lanjutnya, selama ini berjalan cukup bagus. Bahkan, tidak hanya orang per orang di struktur satu partai. Tetapi banyak partai
“Komunikasi saya bisa di semua lini. Tetapi, yang harus di garis bawahi, semakin banyak bakal calon atau calon, itu makin bagus untuk berkompetisi. Apalagi beragam orang yang maju. Misalkan ada dari profesi, ada dari politikus, ada sipil. Ini makin bagus,” ujarnya.
Bahkan, Hariyanto yang menjabat sebagai ketua DPC Peradi Surabaya ini juga memberikan ‘support’ kepada semua bakal calon untuk berkompetisi
“Kita support, kita dorong untuk saling berkompetisi dengan sehat. Kalau misalkan, yang ikut kompetisi cuma satu orang, saya rasa itu juga kurang bagus..” lanjut pria yang akrab dipanggil Cak Har ini. (Alam)