Surabaya, MercuryFM – Berseberangan dalam Pilkada Surabaya 2020, PKS Kota Surabaya kali ini mengaku siap bersinergi dengan Eri-Armuji, pasangan Wali kota dan Wakil Wali kota Surabaya terpilih.
“Kita siap bersinergi, bersama-sama dengan Wali kota dan Wakil Wali kota Surabaya terpilih untuk membangun Surabaya dalam suasana demokrasi,” tegas Ketua DPD PKS Kota Surabaya, Johari Mustawan disela pelantikan Majelis Pertimbangan Daerah (MPD), Dewan Pengurus Daerah (DPD) dan Dewan Etik Daerah (DED) PKS Kota Surabaya, Minggu (21/2/2021).
Johari kembali mengatakan berseberangan dukungan politik dalam kontestasi elektoral adalah sesuatu yang wajar dalam iklim demokrasi.
“Ada 2 kontestasi di Pilkada Surabaya itu bagus. PKS akan memberikan sumbangsih kepada calon yang diusung. Tapi PKS juga siap mendukung siapapun yang menang dalam kontestasi itu,” jelasnya.
Johari juga menyampaikan terima kasih kepada kandidat Machfud Arifin-Mujiaman yang sudah berjuang bersama-sama untuk Surabaya yang lebih baik.
“KPU sudah menetapkan Wali kota dan Wakil Wali kota Surabaya terpilih, PKS siap bersama-sama melayani masyarakat,” ungkapnya.
Johari menambahkan pelantikan para pengurus PKS Kota Surabaya oleh para ketua PKS Jatim merupakan konsolidasi internal partai untuk pemenangan pemilu 2024.
“Target PKS adalah 15 persen suara di tingkat pusat, propinsi dan kota. Jadi target anggota legislatif di Surabaya sebanyak sembilan kursi,” ujarnya.
Menurut Johari target itu naik 150 persen dibandingkan pemilu 2019.
“Kita punya kader militan yang diantaranya para milenial. Sedangkan secara nasional kita sedang mengalami bonus demografi,” jelasnya.
Johari kembali menjelaskan ada sekitar 800 ribuan pemilih di Surabaya adalah para milenial. 27 persen diantaranya diklaim sebagai kader PKS.
“Sisanya adalah ceruk yang kita sasar di Pemilu 2024,” pungkasnya. (alam)