Sby,MercuryFM – Guna mensukseskan program Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di Jatim, Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional BKKBN Provinsi Jawa Timur menggandeng Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin.
Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur Sukaryo Teguh Santoso mengatakan saat ini pihaknya gencar melakukan kerjasama dengan mitra kerja, salah satunya PKK Provinsi Jawa Timur. Menurutnya, dengan kerjasama yang baik antara BKKBN dengan TP PKK, maka pencapaian program Bangga Kencana di Jatim mudah tercapai. “Mohon jangan pernah surut untuk selalu mendukung dan membimbing keberhasilan program Bangga Kencana di Jawa Timur” kata Teguh panggilan akrab Sukaryo Teguh Santoso.
Mantan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat ini menyatakan, pihaknya sangat tertarik dengan menggalakkan kembali menanam empon-empon dan tanaman obat keluarga (Toga), “Bagaimana jika para Penyuluh Keluarga Berencana dan Kader PKK bersinergi membumingkan gerakan penanaman empon-empon dan toga tersebut di 1400 Kampung KB di Jawa Timur,’’ ujarnya.
Lebih lanjut Teguh mengatakan selain penanaman Toga, pihaknya ingin mengajak TP PKK untuk menyelesaikan masalah Stunting di Jatim. Menurutnya, kerjasama program 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang selama ini dibangun antara TP PKK dengan kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) dan kader PKK terbukti kasus stunting turun. Sebagai pilot project di Kabupaten Pasuruan, perwakilan BKKBN Jawa Timur membentuk sekolah orang tua hebat kepada ayah atau ibu yang mempunyai anak balita selama 3 bulan, 13 kali pertemuan yang berdasarkan 8 fungsi keluarga dan menekankan pemahaman orang tua mengenai tumbuh kembang anak.
Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur, Arumi Bachsin mengungkapkan pihaknya (TP PKK) dengan senang hati bekerjasama dengan Penyuluh Keluarga Berencana dan Kader KB dalam menyukseskan program Bangga Kencana di lapangan. Bahkan jika BKKBN Jatim mempunyai program tahunan TP PKK siap mendukung bersama.
”PKK dengan BKKBN sudah bekerjasama lama, karena kita mempunyai pendekatan dan ruh yang sama seperti pendekatan dalam membangun ketahanan keluarga mencakup kegiatan Taman Posyandu, Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga Lansia, sampai pada kegiatan Generasi Remaja”, papar Arumi.
Sedangkan dalam rangka momentum Pendataan Keluarga 2020, sambung Arumi, pihaknya siap untuk mensukseskan dalam pendataan di lapangan. Selain itu pula, Gerakan penanaman kembali tanaman empon-empon dan toga disambut gembira. ”Kita bisa kerjakan bersama-sama dengan menemukan formulasinya bersama PKK di Kampung KB,” teganya.
Menurutnya, saat ini BKKBN bersama PKK berkomitmen mewujudkan Program Prioritas Nasional dengan menurunkan angka stunting dan memperhatikan psikologis anak-anak. Selain itu juga kerekatan psikologis dan perhatian orang tua akan mempengaruhi mental anak-anak dalam merefleksikan segala tindakan di lingkungannya, ini yang menjadi prioritas kita bersama.(Alam)