Surabaya, MercuryFM – Pecinta Mobile Legend di Indonesia akan meramaikan pelaksanaan kompetisi Mobile Legend Youth E-Sports Tournament 2021 yang diselenggarakan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Jatim.
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 14 ribu lebih peserta dari seluruh Indonesia akan mengikuti kompetisi yang memperebutkan Piala Menpora 2021.
“Ini adalah turnamen e-sports terbesar tahun ini dan ini memperebutkan Piala Menpora, total hadiah sebesar 200 juta rupiah, ini adalah kepercayaaan yang diberikan Menpora kepada AMPI Jatim,” kata Ketua AMPI Jatim, Pranaya Yudha dalam keterangan pers yang digelar secara virtual dari kantor DPD Partai Golkar Jatim, Sabtu (17/4/2021).
Politisi Muda Partai Golkar itu mengatakan, antusiasme generasi muda yang mengikuti lomba cukup besar. Dalam setiap sesi, akan digelar 1.500 pertandingan setiap harinya.
Pranaya mengaku, acara tersebut bisa berjalan lancar dan sukses karena peran kader AMPI dan dukungan dari Ketua DPD Golkar Jatim, Sarmuji.
“Dan juga kepercayaan dan support Ketua Dewan Pembina Pak Sarmuji ini semua bisa terselenggara. Siang hari ini sudah dibuka oleh Menpora secara virtual,” tambah anggota DPRD Jatim itu.
Yudha mengatakan, nantinya tahap final lomba tersebut akan diselenggarakan pada bulan Mei mendatang di Museum Candra Wilwatikta, Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
“Grand finalnya akan dilaksanakan pada 30 Mei untuk mengikuti aturan PSBB. Kenapa kami pilih di Pandaan karena Pandaan tempat berdirinya AMPI,” jelasnya.
Sementara itu Ketua DPD Golkar Jatim, Sarmuji mengaku bangga atas terselenggaranya kompetisi bagi anak anak muda itu. Sarmuji mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Kemenpora dan PB esport yang mempercayai AMPI sebagai penyelenggara acara.
“Tentu kami ucapkan terima kasih pada Kemenpora dan PB E-Sport atas kepercayaan kepada AMPI Jawa Timur menyelenggarakan acara yang luar biasa jumlah 14.000 peserta itu,” ujarnya.
“Ini jumlah yang sangat besar apalagi jumlah orangnya yang akan berkompetisi lebih besar. Satu tim 5 orang. Bila 14.000 tim maka yang akan terlibat berkompetisi ada 70.000 orang untuk bertanding secara virtual dan nanti pada grand finalnya ada tempat pertandingan secara offline,” lanjut pria yang juga anggota DPR RI ini. (ari)