Sby,MercuryFM – Sejumlah kelompok Bonek supporter Persebaya bereaksi keras, setelah mendengar kabar beberapa pemain legendaris Persebaya meminta Kepala Bapeko Surabaya Eri Cahyadi, menjadi Ketua Umum (Ketum) Persebaya. Permintaan tersebut disampaikan dalam pertemuan dikantor Bappeko Surabaya pada Kamis (13/08/2020).
Pengelola akun Warkop Pitu Likur (@WarkopPituLikur) mengungkapkan reaksi keras, dengan mengunggah video statemen Eri Cahyadi, terkait pengosongan lapangan Karanggayam dan Wisma Persebaya.
Dalam video tersebut, Eri mengatakan kalau hal itu hanya miskomunikasi. Tapi sampai sekarang, Persebaya tidak bisa menggunakan tempat tersebut. Padahal tempat itu digunakan untuk menggelar kompetisi internal Persebaya. Juga pembinaan sepak bola usia muda.
Sekedar diketahui, Presiden Persebaya saat ini dijabat oleh Azrul Ananda. Azrul yang mengambil alih Persebaya ketika klub kebanggaan arek Suroboyo itu diakui kembali oleh PSSI, pasca terjadi dualisme. Azrul juga membayar seluruh utang yang menjadi beban pengurus Persebaya sebelumnya. Termasuk utang gaji pemain saat itu.
Saat ini Persebaya dan semua klub di Liga Indonesia statusnya adalah profesional. Berbentuk perseroan terbatas atau PT. Jadi tidak ada istilah Ketua Umum. Yang ada CEO atau presiden klub.
Sementara itu Muharom Rusdiana, salah satu pemain legendaris Persebaya mengakui adanya pertemuan tersebut.
“Kemarin ketemuan sama Pak Eri. Hari Kamis di (kantor) Bappeko,” jawab Muharom saat dikonfirmasi media, Jum’at (14/8/2020).
Dalam foto yang beredar di sosial media, Eri Cahyadi terlihat bertemu dengan sejumlah mantan pemain Persebaya. Di antaranya terlihat Muharom Rusdiana, Jongky, Maura Helly, Yusuf Moni dan beberapa pemain lainnya.
“Kalau harapan saya, Pak Eri menjadi walikota. Kedua, nantinya saya harapkan di Persebaya menjadi ketua umum lah,” ujar Muharom yang mengaku sebagai relawan Eri Cahyadi walikota Surabaya.(Alam)