Sby,MercuryFM – Guna mempercepat dan memutus mata rantai Covid-19 di Surabaya, anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya, Ibnu Shobir, S.Pd menyarankan, Pemkot Surabaya segera melakukan lockdown, atau minimal Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Saran saya seharusnya segera diberlakukan PSBB, seperti di Jakarta.” tegasnya pada Senin (13/04/20).
Shobir menjelaskan, sudah tiga pekan Pemkot Surabaya melakukan pencegahan Covid-19, namun tidak menunjukkan progress signifikan. Bahkan jumlah orang yang terkonfirmasi Covid-19 di Surabaya paling tinggi dibandingkan kota lain di Jawa Timur.
Menurut politisi PKS itu PSBB menjadi solusi, untuk mempersempit ruang gerak Covid-19 dengan melakukan PSBB.
“Nah dengan PSBB ini, secara otomatis akan diketahui berapa jumlah penurunan kasus ODP atau PDP.”jelasnya.
Namun Shobir mengingatkan perlu ada jaring pengaman sosial dulu berupa bantuan logistik atau dana ke setiap warga selama PSBB.
“Bantuan itu diberikan kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan non MBR” terangnya.
Oleh karena itu, kata Ibnu Shobir, jika memang Pemkot Surabaya memberlakukan PSBB, perlu ada bantuan dana baik Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) maupun non MBR, ketika PSBB dilaksanakan oleh Pemkot Surabaya.
Ibnu Shobir kembali menegaskan supaya Pemkot Surabaya tidak takut menerapkan PSBB. Karena muaranya untuk menyelamatkan warga Kota Surabaya.
”Jika perlu ajak pakar, ahli kesehatan, akademisi berdiskusi soal perlu tidaknya PSBB di Kota Surabaya ini” pungkasnya.(Alam)